Mercedes-Benz ikut ambil bagian di
kejuaraan dunia ini tahun 1954 dan 1955, tapi karena gagal untuk merebut gelar
juara untuk Juan-Manuel Fangio, perusahaan ini
memutuskan untuk keluar setelah ikut 2 musim saja. Padahal Juan adalah salah
satu pembalap F1 terbaik sepanjang sejarah.
Mercedes-Benz kembali ke arena ini sebagai
pemasok mesin pada tahun 1990 dan memiliki sebagian saham dari Team McLaren. Kerjasama
ini terbilang sukses, termasuk dengan kemenangan Mika Häkkinen tahun
1998 dan 1999 serta Lewis Hamilton tahun 2008. Kerjasama
dengan McLaren berlanjut hingga pembuatan mobil sport Mercedes-Benz SLR McLaren.
Tahun 2007, McLaren dan Mercedes didenda
100 juta dolar AS karena mereka mencuri data teknik rahasia milik Ferrari.
Tahun 2009, Brawn GP,
tim Formula Satu debutan milik Ross Brawn yang
memakai mesin Mercedes, menang sebagai juara konstruktor pada tahun itu dan
juga menjadikan Jenson Buttonsebagai juara pembalapnya. Pada
akhir musim, Mercedes-Benz menjual kepemilikan saham McLaren sebanyak 40% ke
McLaren Group dan membeli 70% saham tim Brawn GP. Maka, ditahun 2010 nama tim
berubah menjadi Mercedes GP dan tim ini menjadi tim milik Mercedes-Benz.
0 komentar:
Posting Komentar